Hasil Konsultasi Gratis!

DESKY ALVIAH
29 Desember 1990
Capricorn








Pertanyaan:
q lg da masalah ma pcr q,kmrn dia minta q supaya trbuka utk mencritkan masa lalu q.,dgn knskwnsi mw menerima dgn lapang dada. Stlah q crita,dy sptx gak trima and merasa klau d permainkan dan dbohongi... Pdhl q udah niat serius ma dy.,stiap kali tlp atau bicara slalu menynggung2 ttg masa lalu tu... Y mungkin dy lakukan tu biar q bs brubh tp hubng kmi udah gak spt awal ktka sblm q crita hal tu.,lalu bgimana solusi biar hub. Kmi kmbli spt sdiakala krn thn dpn rncnax kmi akan menikah!?

Jawaban:

HASIL TEBARAN CELTIC CROSS



















PEMBAHASAN PER KARTU

Kartu Pertama
Masalah Utama
KARTU CINTA
Semuanya jadi repot kalau tiba pada urusan cinta. Kita sendiri saja, sebagai mahluk tercerdas penikmat Cinta yang merupakan Anugrah terindah yang diberikan Allah masih saja kesulitan bagaimana mendefinisikan cinta itu apa.
Orang bilang suka saja kadang bisa saja diterjemahkan cinta. Ada juga suatu kasus dimana orang bisa setia menemani seseorang yang ternyata tak pernah membalas perasaannya, dan kita dengan serta merta menyimpulkan, ya begitulah itu Cinta.
Nah, terus apa yang menjadi kontrol atau parameter Cinta itu sebenarnya?
Di kartu Tarot, kartu KEMURNIAN CINTA diibaratkan sebagai malaikat yang menyodorkan cawan (sebagai lambang perasaan) dan kepak sayap Merpati menjadi simbol yang jelas.
Sebagai pemberi Perasaan atau Cinta, Kita ibarat Semurni dan sesuci Malaikat, yang notabene berciri-ciri, setia pada pengabdiannya, halus, bagai cahaya yang bisa menyelinap ke segala bentuk ruang dan jiwa, jarang berucap kecuali bertindak, menyebarkan kasih ke segala penjuru.
Sedangkan penikmat Cinta, sebaliknya diibaratkan bagai Merpati, kecil, ringkih, rapuh, tak berdaya, tak mengharapkan kembali tapi anehnya ia adalah mahluk yang tahu kemana harus mencari tempatnya kembali.
Sekali lagi begitulah cinta.
Tolong tanyakan dulu kepada diri kalian masing-masing, sudahkah sebegitukah kalian memaknai cinta? Pahamkah bahwa perasaan takkan pernah bisa tertipu? Sudahkah kalian saling memberi perasaan itu dengan berlebih tanpa takut tak mendapatkan balasannya?
Kalau belum jelas kalian punya masalah dengan itu.

Kartu Kedua
Penyebab Masalah

KARTU KEKELUARGAAN
Pasangan yang baik dan benar adalah pasangan yang bisa menjaga dirinya di zonanya masing-masing, menghormati bahwa hubungan terjadi karena keterkaitan kebutuhan antara pria dan wanita.
Zona itu kadang sangat abu-abu, ada beberapa wilayah yang sebelum semuanya menjadi legal (atau menikah), wilayah itu akan tetap abu-abu dan akan dihormati sebagai rahasia pribadi.
Tak ada paksaan yang mengharuskan bahwa hubungan yang begitu bagus dan kuat merupakan suatu hubungan yang 'mengharuskan' kita menjual data di masa lalu untuk sekedar memperkuat ikatan.
Penjelasannya sesederhana ini, menurut Anda seberapa kuatnya sih hubungan antar pacar dengan hubungan sedarah antar Ibu dan Anak, Ayah dan Putranya, Kakak dan Adiknya (Hubungan kekeluargaan) ?
Pernahkah Anda mendengar, ada orang yang memaksakan hubungan itu dengan mengancam bila tak menceritakan Data Masa Lalunya dia diputus menjadi 'mantan' Adik? 'mantan' Ibu? 'mantan' keluarga?
Sesekali memang benar ada kasus seperti itu, tapi poin utamanya adalah menjaga kehormatan pasangan sebenarnya lebih PENTING daripada begitu mengetahui Data Masa Lalu kemudian pasangan akan kehilangan kepercayaan.
Itulah basis terbesar dalam kekeluargaan. Yang lebih mengikat kita.
Keluarga adalah orang pertama yang melindungi kita dari Aib dan Kekurangan yang kita miliki. Keluarga menjadi tameng dan penjaga kita bila kita punya masalah yang tak boleh semua orang tahu.
Apakah pasangan kamu itu SEKELUARGA kah seperti itu?

Kartu Ketiga
Akar Permasalahan

KARTU BERHENTI
Bagaikan di dunia Game atau permainan, permainan cinta, dari skala terkecil yakni pacaran hingga menikah hingga berumahtangga, adalah permainan yang digawangi oleh dua orang.
Mereka saling bahu membahu, dalam memerangi segala rintangan, baik itu yang kecil, yang datang tiap hari, atau yang besar menghadang dalam mencari sesuatu kemenangan yang berwujud kebahagiaan.
Kekompakan, ketelitian dan saling melengkapi sangat dibutuhkan dalam tim ini.
Begitu salah satu tim tertembak atau terluka, yang lain harus menjadi back up buat yang lain.
Nah, di logika sesederhana itu, apa akibatnya kalau salah satu dari tim itu MUNDUR? MENYERAH? PUTUS ASA? KAPOK?
Permainan akan oleng, rusak, musuh akan memenangi, dan
GAME OVER.


Kartu Keempat
Efek yang Akan Berlalu

KARTU BERLALU
Dengan situasi seperti demikian, saya kira semuanya jadi lebih simple lagi. Kita bakal akan tahu kualitas pasangan kita itu seperti apa.
Kecocokan yang selama ini terjadi apakah karena memang usaha yang luar biasa untuk menyatukan dua hati, atau sebagai pelengkap kekurangan pasangan.
Atau memang sekedar hanya gara - gara tak enak hati.
Karena begitu ada kejadian seperti ini seharusnya kegelisahan selama ini merupakan pertanda yang kuat bahwa akan selalu ada perbedaan antara menerima kekurangan orang lain sebagai usaha untuk memahami kekurangan kita sendiri. Atau menerima kekurangan orang lain sebagai suatu cacat yang sangat mengganggu kehidupan kita.
Dan yang lalu biarkan berlalu ....



Kartu Kelima
Solusi Diri Terkini

KARTU JENUH DAN BOSAN
Introspeksi dulu sebelum kita menyalahkan atau mempertanyakan pasangan kita. Apakah ini gara-gara bosan? Atau yang lebih parah lagi, sudahkah ia bosan terhadap diri kita?
Tahukah Anda bahwa rasa bosan dan jenuh itu adalah godaan terdekat dalam usaha memperoleh sesuatu?
Gambar di sebelah mungkin bisa jadi ilustrasi bagus dalam mengumpakan hal itu.
Ada seseorang yang telah memiliki 3 gelas, dan memimpikan lebih banyak gelas atau gelas dengan bentuk yang lebih bagus atau lebih mahal.
Maka dia akan berusaha, tapi di usahanya itu akan selalu ada godaan berupa kejenuhan karena selalu ada faktor menunggu.
Semua kehidupan ini berproses, butuh waktu, dan adakalanya setelah usaha yang keras sekalipun, hasil dari usaha kita itu pun perlu waktu untuk diolah dan keluar.
Godaannya sama, di kala kejenuhan, seorang mahluk yang mengaku malaikat kebaikan akan menawarkan barang yang sama, atau yang lebih cepat dari biasanya.
Begitu juga dalam berpasangan atau menjalani suatu hubungan yang jelas - jelas menunggu proses untuk menuju suatu yang lebih serius.
Bosankah kita? Pasti.
Cuman kontrol dirilah yang sekarang jadi bentuk POLISI yang tak terlihat. Karena tiba-tiba di tengah jalan godaan penawaran, orang lain untuk menjadi pasangan, sangatlah sulit untuk ditolak.

Kartu Keenam
Efek/Pengaruh yang Datang

KARTU KENYAMANAN
Dalam masa - masa bermasalah seperti ini ada baiknya sebelum melangkah jauh, kita coba refresh memori kita ke awal waktu kita pertama kali menjalin suatu hubungan.
Kenyamanan seperti apa yang akhirnya kalian rasakan sebagai suatu tanda awal bahwa kalian menerima satu sama lain apa adanya?
Karena sekali lagi, kenyamanan itu suatu bibit yang sangat hebat dalam mengembangkan dirinya dalam suatu hubungan.
Tak peduli kita itu berbeda usia, karir, bangsa, bahasa, keyakinan, ataupun prinsip.
Bila ada beberapa faktor saja sudah bisa meningkatkan rasa diri menjadi suatu keyakinan dan kenyamanan. Hubungan itu bisa dengan mudah dibawa kemana-mana.
Menjadi temankah? Saudarakah? Sahabat? Pacar? Atau calon suami atau istri?
Sekali lagi periksa bibit ini.
Jangan sampai Anda salah. Menanam bibit semangka dan Anda berharap ia tumbuh menjadi Padi.

Kartu Ketujuh
Menilai Diri Sendiri

KARTU PACAR
Setelah menemukan kenyamanan itu, kemudian tanyakan diri sendiri.
Sudahkah aku menjadi pasangan (pacar yang baik) selama ini?
Apakah ada standar yang sudah menjadi kesepakatan kedua belah pihak mengenai menjadi pacar yang baik itu bagaimana?
Sudahkah standar itu terpenuhi tanpa membandingkan dengan pasangan yang lain?
Beranikah Anda secara jujur mengakui bahwa Anda belum sesempurna yang pasangan Anda minta sebelum kita menilai dia juga belum sesempurna seperti apa yang kita bayangkan?
Beranikah Anda berdua menyusun daftar/list apa saja kriteria pacar impian Anda dan mulai menyadari bahwa Anda ternyata cukup jauh menjadi kriteria pacar yang sempurna dan berlomba-lomba untuk memperbaiki diri ketimbang menuntut orang lain.
Ingat, resume sebagai Pacar/Pasangan yang baik, sama halnya dengan CV kalau kita bekerja di Perusahaan. Tak peduli betapa buruknya perusahaan, kalau kita sudah berusaha menjadi karyawan yang terbaik dengan berusaha terbaik pula. Resume itu akan kita pegang selamanya.

Kartu Kedelapan
Sudut Pandang Orang Lain

KARTU PLANNING DAN PROGRAMMING
Selalu ada rencana dan program dalam kehidupan ini di segala bidang. Harus diakui kita selalu lemah di sisi ini. Dan menganggap bahwa target waktu adalah tujuan terpenting dari suatu hubungan serius yang akan dilanjutkan ke pernikahan.
Kenapa begitu?
Mari saya jelaskan kesalahan yang sering kita buat dalam hal Perencanaan dan Pemrograman yang kebetulan dulu saya peroleh di Bangku Perkuliahan di Teknik Arsitektur. (Hahaha kelihatannya tak ada hubungannya ya?).
Dalam menangani suatu permasalahan biasanya kita tentukan dulu masalahnya apa dalam hal ini suatu masalah akan ditemukan kalau kita mengadakan penelitian dan menguji dahulu.
Contoh berikut ini adalah:

(Misal)
Masalah Kamar Kos terlalu sempit Survey dan Uji Kasus Seharusnya dengan Ukuran tertentu sesuai standar Kamar kos Tujuan/Target Membuat Kamar tidak terlalu sempit Membuat Penghuni merasa nyaman untuk tinggal disana Kebutuhan Bahan dan alat-alat untuk membangun untuk membongkar dan memperluas dengan standar ruangan Estimasi Waktu Sebulan

Hmm... mari kita contohkan langsung ke hubungan dan mari kita buktikan kalau ternyata banyak dari kita yang menyalah artikan target (tujuan) waktu kadang malah menjadi tujuan utama yang lebih penting ketimbang target utama

Masalah Hidup membujang Survey dan Uji Kasus Seharusnya dengan umur dan kematangan tertentu membutuhkan pasangan Tujuan/Target Mencari pasangan untuk Menikah Membuat orang ini bahagia dan nyaman dengan pasangannya Kebutuhan Pasangan beda jenis yang sesuai dengan yang diimpikan Estimasi Waktu 2 tahun (sekitar umur 30 Tahun)

nah dengan kedua contoh di atas, yakinkah Anda bahwa Kamar kos itu bisa diubah senyaman mungkin hanya dalam sebulan? Yakinkah kalau Anda bisa menemukan pasangan yang dimpikan hingga 2 tahun saja atau sekitar umur 30 Tahun?

Bagaimana kalau gagal? Bukankah kegagalan merupakan faktor yang sangat biasa terjadi. Yang jelas target kita sudah jelas KAMAR KOS NYAMAN atau MENIKAH.

Tapi yang terjadi di lapangan tidak semudah itu, banyak orang mengalami stress karena tiba-tiba saja dia serta merta memaksakan estimasti menjadi tujuan atau target yang tentu saja kalau terjadi kegagalan akan berakibat pada diri sendiri.

Sehingga menjadi KAMAR KOS NYAMAN (harus) SEBULAN. Atau MENIKAH (harus) di umur 30 tahun.
Mari kita rencanakan dan programkan segala sesuatu dengan benar dahulu daripada menuntut diri kita sendiri untuk sesuatu yang kita belum yakin kita bisa peroleh. Tapi ingat, estimasi itu tetap harus ada!

Kartu Kesembilan
Nasehat

KARTU WANITA MANDIRI
Nah secara singkat sudah saya jabarkan, beberapa faktor yang bisa menjadi faktor-faktor pertimbangan kelanjutan hubungan Anda dengan pasangan.
Tapi tetap saja segala sesuatunya sekarang terserah dan ada di tangan Desky.
Dan ingat baik-baik Desky. Wanita pun berhak memilih dan menolak atas apa yang terjadi dengan pasangannya.
Di agama Islam, (semoga saya benar adanya - Allah melindungi), Nabi Muhammad tidak mengijinkan suatu pernikahan bila ada keterpaksaan hati dari seorang wanita.
It's All Yours!






Kartu Kesepuluh
Kesimpulan

KARTU KONSEKUEN DAN MENEPATI JANJI
Menurut saya, hal yang paling terendah dari seorang pria bila ia tak bisa memegang kata - katanya, tak bisa menepati janjinya dan tak bisa konsekuen atas segala apa yang pernah ia pikirkan, rasakan dan (fatalnya) apa yang pernah ia katakan.
Dengan demikian kita bisa tahu kualitas orang itu seperti apa.
Suatu saat orang di hadapan penghulu pun mengucapkan janji dan itu yang dinamakan IJAB KABUL.
Kalau dari sekarang ternyata pasangan kita tak mampu membuktikan bahkan untuk dirinya sendiri.
Kenapa musti kita pertahankan?














Komentar

Postingan Populer